JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Boyolali

Terkait Kasus Arisan Online, Polres Boyolali Masih Lakukan Pendataan

Para korban arisan online melapor ke Polres Boyolali / Foto: Waskita
   

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kapolres Boyolali, AKBP Morry Ermond melalui Kasatreskrim Boyolali AKP Eko Marudin mengungkapkan, pihaknya masih mendata korban dan menyelidiki kasus arisan online yang dilaporkan sejumlah warga, Jumat (27/8/2021) sore.

“Masih kami selidiki apakah ada kaitannya dengan arisan online di Salatiga atau berbeda,” katanya, Sabtu (28/8/2021).

Sebelumnya, sebanyak sembilan orang  melapor dengan membawa bukti seperti transfer dan capture chat korban dengan owner arisan online, NEK.

Laporan itu  dibuat menyusul tidak adanya tindak lanjut dan konfirmasi dari owner arisan online, Kurniawan. Mereka berharap mendapatkan keadilan karena merfasa dirugikan.

Seperti pengakuan R, salah satu korban yang melapor asal Mojosongo. Hingga kini belum ada kejelasan terkait uang arisan dan lelang online tersebut.

Meskipun ponsel owner arisan dan lelang online aktif, namun, tak ada respon sama sekali. Dia bersama korban lain kemudian melapor ke Polres Boyolali.

Baca Juga :  Jajaran Kejaksaan Negeri Boyolali Bagi-bagi Takjil ke Masyarakat

“Member arisan dan lelang ini rata-rata mengalami kerugian Rp 10-15 juta,” katanya.

Paling besar, ada yang membeli slot lelang sebesar Rp 50 juta untuk dua orang dengan membayar Rp 38 juta.

Dengan masing-masing member telah mentransfer uang sebesar Rp 19 juta. Ada dua sistem yang ditawarkan arisan online ini. Pertama slot arisan, caranya dengan membayar secara berkala seperti arisan pada umumnya.

Namun dalam arisna online tersebut, member bisa memilih kapan mendapat uang arisan. Semakin cepat dia mendapat uang arisan, keuntungannya makin kecil.

Namun, jika member memilih mendapat arisan diurutan akhir, maka semakin besar keuntungan yang diterima. Slot arisan yang ditawarkan juga berbeda-beda harganya.

Mulai dari Rp 1 juta, Rp 2 juta sampai belasan, bahkan puluhan juta. Tergantung minat dari para member.

Satu slot juga berbeda waktu bisa mendapat uang arisan, bisa sampai 9 bulan hingga 1 atau 2 tahun.

Baca Juga :  Pasca Cuaca Ekstrem, Pertamina Tambah Stok LPG hingga 394.000 Tabung di Jateng & DIY

Satu slot arisan bisa diisi 20 sampai 40 anggota. Member akan membayarkan iuran uang arisan tiap minggu atau bulan.

Sedangkan sistem kedua yakni lelang arisan.  Melalui story WA milik owner, member bisa memilih slot lelang yang ingin dibeli. Di sini, member bisa menggantikan slot arisan oranglain, dengan membayar dulu slot tersebut. Baru mendapat uang arisan ketika jatuh waktu orang yang digantikan.

Dalam sistem lelang ini, NEK menawarkan berbagai slot arisan. Mulai dari harga Rp 1 juta sampai Rp 37 juta. Modusnya, member bisa membeli arisan, misalnya dengan harga Rp 37 juta dan uang harus segera dibayarkan ke rekening NEK.

Kemudian, pada waktu yang ditentukan, member yang membeli lelang tersebut bisa mendapat uang arisan sebesar Rp 50 juta atau bisa  untung Rp 13 juta.  Waskita

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com