Jabat Wadanjen Kopassus, Danrem 074/Warastratama Brigjen TNI Deddy Suryadi : Seperti Pulang Kampung

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Brigjen TNI Deddy Suryadi segera melepas jabatan sebagai Komandan Korem (Danrem) 074/Warastratama.

Deddy mendapat promosi jabatan menjadi Wadanjend Komando Pasukan Khusus (Kopassus) sekaligus naik pangkat dari sebelumnya Kolonel menjadi Brigjen.

Sementara, tongkat komando Danrem 074/Warastratama resmi diestafetkan kepada Kolonel Inf Rudy Salladin yang sebelumnya menjadi ajudan Presiden Jokowi, sama seperti Deddy sebelum bertugas di Solo.

Prosesi Serah Terima Jabatan (Sertijab) sendiri bakal dilaksanakan di Kodam IV Diponegoro Kamis (2/9/2021).

Deddy memaparkan, kembalinya ke Kopassus seperti kembali kemasa lalu. Maklum, satuan inilah yang menempanya sebelum menjabat dibergai daerah.

“21 tahun saya bertugas di Koppasus. Jadi ini seperti pulang kampung,” ungkap dia saat menggelar coffee morning bersama awak media, Rabu (1/9/2021).

Meski baru enam bulan menjabat, dirinya mengakui jika Kota Solo memberikan kesan tersendiri. Baik keramah tamaham warganya, budaya, hingga kondisi sosial ekonominya.

“Sejak awal menjabat, fokus utama saya bersama jajaran adalah menyelaraskan aturan guna menekam laju angka persebaran Korona bersama dengan stekholder terkait, baik itu Polres/Polresta maupun dengan Pemda se Karesidenan Surakarta,” ujarnya.

Ditambahkan Deddy, dengan adanya upaya penyamaan persepsi didaerah Aglomerasi, angka persebaran Korona bisa ditekan.

“Dari awalnya saya menjabat 3000 kasus per hari, sempat melejit pada angka 12.000 kasus per hari, saat ini, alhamdullilah tinggal 1000 hingga 1.200 kasus per hari,” ujarnya.

Ditambahlan Deddy, ini tidak akan terwujud tanpa ada kesadaran masyarakatnya itu sendiri. Namun Deddy berpesan masyarakat jangan terlena, sebab Korona masih menjadi musuh tak terlihat yang harus diperangi bersama.

“Kalau kita abai, angka yang sudah kita tekan ini akan kembali meninggi,” katanya.

“PR kedepan bagi pejabat setelah saya adalah serbuan vaksinasi. Genjot terus pemberian vaksin kepada masyarakat. Apalagi kita terus mendapat stok vaksin dari pemerintah pusat. Bantu pemerintah mempercepat herd immunity. Kalau perlu, sabtu dan minggu ketika ada stok vaksin, berikan saa itu juga,” pungkas Danrem. Prabowo