Cerita Hangatnya Kedekatan Keluarga SBY dengan Pendiri Sritex Lukminto. Sebut Persahabatan Betul-Betul Tulus

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Presiden Indonesia keenam RI, Susilo Bambang Yudoyono, datang melayat istri pendiri Sritex, Susyana Lukminto di rumah duka, Thiong Ting, Solo, Jumat, (26/08/2022).

SBY yang tampak mengenakan setelan jas berwarna hitam datang bersama kedua putranya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Edhi Baskoro Yudhoyono (Ibas) yang juga mengenakan setelan jas berwarna hitam dan kemeja dalaman berwarna putih.
Tampak pula istri AHY, Anisa Pohan memakai baju berwarna putih.

Setiba di rumah duka, SBY sekeluarga langsung menyalami kerabat mendiang Susyana. Kemudian setelahnya SBY mendoakan almarhum.

Dalam kesempatan tersebut, SBY juga sempat menceritakan persahabatan yang tulus antara keluarganya dengan keluarga Lukminto.

“Saya mengucapkan belasungkawa kepada keluarga atas wafatnya Ibu Susyana Lukminto. Dengan harapan semoga beliau diterima oleh Tuhan Yang Maha Kuasa.
Saya ingin memberikan testimoni tentang persahabatan dan hubungan baik keluarga kami dengan keluarga bapak Lukminto.
Semoga testimoni saya menjadi bagian dari sejarah keluarga besar Lukminto dan menjadi catatan dan dokumentasi yang baik,” ucap SBY saat memberikan sambutan.

Menurut SBY persahabatan keluarganya dengan keluarga besar Lukminto selain merupakan persahabatan yang tulus juga merupakan persahabatan dari hati. Karena sudah berlangsung semenjak menjadi Presiden.

“Selama 10 tahun menjadi presiden dan bahkan masa masa tidak menjabat persahabatan kami adalah persahabatan yang tulus. Persahabatan yang berangkat dari hati dan punya niat tujuan yang baik,” terangnya.

Persahabatan tersebut bahkan dikatakannya tidak ada unsur politik sama sekali dan unsur bisnis. Sehingga betul- betul true friendship.

“Saya masih ingat ketika saya belum menjadi apa-apa dalam arti belum menjadi presiden. Saya baru kehilangan posisi dari kabinet boleh dikatakan pengangguran. Pak lukminto yang mengundang saya bersama keluarga besar ke Solo. Pak Lukminto dan keluarga menyambut saya dengan baik bahkan saya diminta untuk memberikan pencerahan pada manajemen Sritex dan meninjau sebagai sahabat,” paparnya.

Tali persahabatan yang indah antara keluarga SBY dengan keluarga pak Lukminto tersebut bahkan berlanjut ketika SBY menjadi presiden.

“Ketika saya memimpin Indonesia tidak pernah putus persahabatan dengan pak Lukminto. Beliau beberapa kali ikut memberikan solusi ketika ada masalah masalah ekonomi nasional. Termasuk ketika ada krisis tahun 2008 tahun 2009 beliau dengan teman teman pengusaha terbuka dengan terus terang menyampaikan kepada saya pandangan pandangan pada dunia usaha. Bagaimana solusi agar indonesia tidak terjatuh dalam krisis tentu itu sangat saya perlukan,” kata SBY.

Disitulah diutarakan SBY Lukminto dan keluarga benar benar menjadi bagian dari solusi.

“Saya harus mengatakan ini karena ini sejarah. Kemudian berlanjut terus masa duka datang tahun 2014 jadi Presiden, Pak Lukminto wafat tentu kita kehilangan waktu itu,” tandasnya. Ando