Hadir di Karanganyar Bakmi Jowo ‘Semar’ Perpaduan Aliran Jogja dan Solo

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Terobosan baru kuliner menu bakmi Jowo (Jawa) hadir di Kabupaten Karanganyar, Jateng.

Yakni, perpaduan antara bakmi jowo khas Yogyakarta dengan khas Solo dikemas menjadi bakmi jowo ‘Semar’ yang mana rasanya mantap seakan lidah terasa molet (mengembang) setelah mencicipinya.

Bakmi Jowo Semar menempati lokasi di di Jalan Lawu Km 5 tepatnya sebelah barat kantor DPD Partai Golkar Karanganyar.

Bahkan yang membuat kesan lain daripada yang lain adalah Bakmi Jowo Semar ini buka mulai pukul 11 siang sehingga bagi penikmat bakmi jowo tidak harus menunggu sore atau malam hari bagi yang ingin makan bakmi seperti lazimnya selama ini.

Apalagi banyak orang yang sudah membuktikan semenjak dibuka 1 November atau dua minggu sudah banyak yang mencoba. Alhasil terpantau yang semula coba-coba lalu terpikat menjadi pelanggan dan bahkan selalu mengajak teman-temannya.

“Saya dan karyawan benar-benar mengamati dari yang semula orang datang coba-coba lalu setiap hari terus bertambah pembeli baru disamping pelanggan yang asalnya dari coba-coba mencicipi itu,” ungkap Samsul Bahri (51), pemilik Bakmi Jowo Semar, Sabtu (12/11/2022).

Bahkan Samsul terus terang dari awal buka perdana laku 5 porsi lalu selang 10 hari sudah terus bertambah tembus 45 porsi.

 

Menurut Samsul Bahri banyak pembeli menilai aneh melihat tampilan sajian bakmi jowo Semar yang beda dengan bakmi jowo biasa.

Banyak yang mengatakan rasanya cenderung seperti bakmi jowo khas Jogja tapi mie nya tidak bulat tetapi gepeng lazimnya mie khas Solo.

“Memang bakmi jowo Semar ini lain daripada yang lain karena memadukan bakmi jowo aliran Jogja dan Solo namun rasanya enak,” tandasnya.

Adapun mengenai buka siang hari mulai pukul 11.00 WIB diakui juga tampil beda yang mana ingin mengikuti perkembangan seperti sejarah HIK itu awalnya selalu buka sore atau malam.

Sekarang, lanjut Samsul Bahri HIK buka pagi hari dan laku keras. Untuk itulah dirinya meyakini walau jarang ada bakmi jowo buka siang hari namun justru itu yang menjadi daya tarik tersendiri.

Pada bagian lain Samsul Bahri menjelaskan untuk harga tergolong murah yakni di Ander Rp 15.000/ porsi. Namun disediakan menu tambahan seperti jeroan dan kepala sehingga bisa ditambahkan.

“Untuk harga Rp 15.000 dengan komposisi ayamnya asli kampung kami kira sudah proporsional,”pungkas Samsul Bahri.

Sedangkan untuk tempatnya sangat representatif karena tampak luar biasa padahal ruang yang di dalam lebar dan santai dengan daya tampung 50 kursi serta lengkap dengan fasilitas mushola dan toilet.

Untuk parkir dalan cukup luas menampung hingga 10 mobil belum termasuk parkir luas jalan raya. Beni Indra