SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Penemuan mayat Puguh Widiyanto yang tewas mengambang di kolam ikan milik tetangganya, Senin (16/1/2023) siang akhirnya terkuak.
Pemuda lajang berusia 37 tahun asal Dukuh Driyan RT 10/02, Desa Sidodadi, Kecamatan Masaran, itu ternyata diketahui memiliki kelainan yakni riwayat epilepsi.
Hal itulah yang diduga menjadi pemicu korban mendadak meninggal dan kemudian ditemukan mengambang di kolam ikan milik tetangganya, Sutarman (50).
Tidak hanya itu, pemuda malang itu juga diketahui menyandang disabilitas tuna wicara. Selama ini, yang bersangkutan tinggal bersama keluarganya.
“Dari keterangan keluarga, almarhum punya kelainan semacam epilepsi atau ayan. Mungkin saat kejadian pas main di kolam, kambuh. Yang bersangkutan ini juga tuna wicara,” papar Kadus Sidodadi, Joko Susilo, kepada JOGLOSEMARNEWS.COM .
Ia mengungkapkan dari cerita warga, Puguh memang kerap main di kolam ikan milik Sutarman.
Entah ada apa, pemuda itu diketahui memang sering main di kolam tersebut.
Sementara, Kapolsek Masaran AKP Joko Widodo memastikan dari hasil pemeriksaan tim Inafis dan Polsek, tidak ditemukan tanda kekerasan atau penganiayaan di tubuh korban.
“Keluarga sudah menerima sebagai musibah sehingga jenazah diserahkan untuk dimakamkan,” ujarnya.
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com