H-5 Natal 2019, Kapolresta Solo Pantau Gereja-gereja di Solo

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kapolresta Solo AKBP Andy Rifai memantau gereja-gereja di Solo sebagai persiapan menghadapi perayaan Natal 2019. Pantauan pertama dilakukan di Gereja Santo Antonius Purbayan, Jumat (20/12/2019) siang.

Selain mengecek persiapan perayaan, Kapolresta juga melakukan periksaan pada sistem pengamanan gereja.

“”Mengecek gereja-gereja yang nanti akan digunakan untuk misa Natal. Salah satunya di Purbayan ini, dicek bangunannya, sistem pengamanannya, serta melakukan koordinasi damengab pengurus gereja,” ujarnya.

Kapolresta mengungkapkan, pengamanan gereja untuk perayaan Natal akan dibantu dari jajaran TNI, Polri dan ormas. Selain itu, pemeriksaan dengan metal detektor akan dilakukan di sejumlah gereja kategori 1 yang memiliki jumlah jamaah besar.

“Kita pastikan terdapat 22 gereja masuk dalam kategori 1 dengan jumlah jamaahnya yang besar. Pola pengamanan gereja akan disesuaikan dengan besarnya jamaah,” imbuhnya.

Satu gereja kategori satu, Polresta Solo setidaknya akan menerjunkan 30 hingga 50 personil pengamanan yang terdiri dari gabungan anggota TNI, Polri dan ormas.

“Dari empat hingga tiga jam sebelum misa kita akan melaksanakan sterilisasi. Dilaksanakan oleh Brimob dan anggota kita yang sudah dilatih sterilisasi. Total sebanyak dua per tiga kekuatan Polresta atau sekitar 750 personel Polresta Solo akan dibantu Brimob, Satgas MTA, Satgas PDI, Pramuka, Senkom dan lainnya. Semua gereja baik yang kecil maupun yang besar akan kita pantau,” tukas AKBP Andy Rifai.

Sementara itu, Pemimpin Gereja Santo Antonius Purbayan, Romo Stefanus Bagus Aris Rudiyanto menuturkan, puncak perayaan Natal diperkirakan pada Selasa (24/12/2019) malam atau misa malam Natal.

“Jumlah jamaah gereja sekitar 5 ribuan dan mereka akan terbagi ke dalam dua misa pukul 17.00 WIB dan pukul 20.00 WIB. Puncaknya tanggal 24 Desember nanti yang paling banyak. Kalau tanggal 25 Desember jamaah akan berkurang sekitar 20%,” tuturnya.

Romo Stefanus mengimbuhkan, pihaknya telah menempatkan kamera pengawas di 32 titik di kawasan gereja baik di dalam maupun di luar gereja.

“Harapannya untuk perayaan Natal kali ini semoga berjalan lancar dan seluruh umat dapat merasakan makna dan hikmah di balik perayaan Natal ini,” pungkasnya. Triawati PP