JOGLOSEMARNEWS.COM Edukasi Pendidikan

Nadiem: Dunia Tak Butuh Anak-anak yang Jago Menghafal

   
Tempo.co

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Perombakan konsep pendidikan yang silakukan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim merujuk pada esensi dari pendidikan Ki Hadjar Dewantara.

Konsep pendidikan tersebut dinamai dengan kebijakan pendidikan “Merdeka Belajar” atau pendidikan yang memerdekakan.

Konsep ini diharapkan bisa membebaskan instansi pendidikan agar bisa berubah serta diharapkan bisa menjadi solusi agar anak-anak bisa berkreasi dan berinovasi.

“Ini yang Indonesia butuhkan di masa depan. Mohon maaf, dunia tidak membutuhkan anak-anak yang jago menghafal,” kata Nadiem saat rapat bersama Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis (12/12/ 2019).

Baca Juga :  340 Penari Ikuti Flashmob untuk Meriahkan Kanfest di SMP Kanisius 1 Surakarta

Nadiem mengatakan, konsep ini tengah digodok dan sedang digarap oleh Kemendikbud. Dia meminta semua pihak bersabar dalam waktu beberapa bulan ke depan untuk dimatangkan.

Dia juga menyayangkan kritik-kritik yang disampaikan sejumlah pihak bahwa Nadiem coba-coba dalam mengubah sistem pendidikan.

“Jadi setiap kali, saya sedih kalau mendengar reaksi bahwa percobaan itu bukan suatu hal bisa dilakukan di dunia pendidikan. Saya selalu mendengar itu, sering sekali,” ujar Nadiem.

Sementara itu, kata Nadiem, satu-satunya cara untuk berinovasi adalah melakukan berbagai macam percobaan.

Baca Juga :  SMP Kanisius 1 Surakarta Gelar Open House “Kanfest”

“Saya harus bicara seperti ini sejujurnya. Inilah yang seharusnya terjadi, para guru harus diberikan kebebasan untuk mencoba hal-hal baru, dan tanpa itu kita gak akan maju sebagai negara, itu namanya inovasi,” ujar Nadiem Makarim.

Sejauh ini, Nadiem tengah menyiapkan empat rencana kebijakan pendidikan yang disebutnya dengan kebijakan “Merdeka Belajar” itu.

Kebijakan itu meliputi perubahan pada USBN, Ujian Nasional (UN), Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), dan Peraturan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Zonasi.

www.tempo.co

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com