JOGLOSEMARNEWS.COM Umum Nasional

Merasa Diberhentikan Sepihak di Tengah Pandemi Covid-19, Karyawan Lion Air Ancam Unjuk Rasa

Proses perawatan dan sterilisasi pesawat / tempo.co
   

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Merasa diberhentikan secara sepihak oleh perusahaan saat pandemi Covid-19 melanda, ratusan pekerja outsourcing maskapai penerbangan Lion Air mengancam bakal berunjuk rasa.

Ancaman demo itu akan dilakukan di kantor Lion Air Tower, Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat, Senin (13/7/2020).

Mereka protes karena diberhentikan sepihak di saat pandemi Covid-19 tanpa mendapatkan hak pekerja.

Koordinator perwakilan pekerja Lion Air Awal Nurrizky mengatakan para pekerja mendesak manajemen membayarkan hak-hak mereka yang telah diberhentikan.

“Aksi kami nggak muluk-muluk. Kami hanya meminta hak-hak kami dibayarkan,” kata Awal melalui keterangan tertulisnya, Rabu (8/7/2020).

Karyawan outsourcing Lion Air yang diberhentikan sekitar 900 orang. Mereka sebagian besar berasal dari bagian porter dan operator lapangan.

Baca Juga :  Diduga Catut Nama Dosen di Malaysia, Prof Kumba Akhirnya Mundur dari Jabatan Dekan FEB Unas

Sebagian dari mereka telah bekerja belasan tahun, tapi tetap berstatus pegawai outsourcing dan kontrak.

Karyawan yang diputus ini menuntut Lion Air segera membayarkan tiga bulan tunggakan iuran BPJS Kesehatan, sisa THR yang baru dibayarkan sebesar Rp 1,5 juta dari Rp 4,1 juta.

Selain itu, mereka meminta Lion Air membayarkan pesangon para pekerja yang diberhentikan secara sepihak.

Ketua Departemen Organising Federasi Serikat Pekerja Bandara Indonesia (FSPBI) Angga Saputra mengatakan bakal mendampingi unjuk rasa yang dilakukan para pekerja outsourcing Lion Air.

Menurut dia, FSPBI dan pekerja alih daya Lion Air sudah menjalin komunikasi seiring ruang lingkup federasi yang menaungi persoalan-persoalan yang ada di bandara.

Baca Juga :  Susul Megawati dan BEM 4 Perguruan Tinggi, Rizieq Shihab dan Din Syamsuddin Cs Ajukan Amicus Curiae ke MK

“Kami sudah berkomunikasi cukup lama dengan kawan-kawan pekerja outsourcing yang terdampak pemberhentian oleh Lion Air. Oleh karena itu, FSPBI akan support penuh aksi menuntut hak yang memang harus diterima oleh kawan-kawan,” ujarnya.

Pada unjuk rasa damai ini, FSPBI mewanti-wanti agar para pekerja Lion Air yang ikut demo mematuhi protokol Covid-19 dengan menjaga jarak, memakai masker dan melengkapi peralatan lain guna mencegah penyebaran virus corona itu.

“Kami akan patuhi protokol Covid-19 dalam unjuk rasa Senin pekan depan,” katanya.

www.tempo.co

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com