JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Terus Meroket, Kasus Covid-19 Sragen Tambah 10 Positif Hari Ini, 3 Anak-anak. Total Kasus Positif Jadi 365, Sudah 58 Meninggal Dunia

Situasi covid-19 Sragen, Jumat (11/9/2020). Foto/Wardoyo
ย ย ย 
Situasi covid-19 Sragen, Jumat (11/9/2020). Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kasus corona virus atau covid-19 di Sragen kembali meroket. Hari ini, Jumat (11/9/2020) sebanyak 10 warga kembali dinyatakan positif terpapar covid-19.

Sepuluh tambahan itu diketahui berasal dari lima kecamatan. Masing-masing dari Ngrampal, Plupuh, Gemolong, Karangmalang dan Sragen. Lima dari 10 pasien positif diketahui berasal dari Plupuh sedang lima sisanya dari empat kecamatan.

Data yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen Jumat (11/9/2020) petang mencatat ada tambahan 10 positif baru hari ini.

Sepuluh pasien baru hari ini terdiri dari dua pasien rapid reaktif, tiga hasil tracing, 2 pelaku perjalanan (PP) dan 3 bocah dari Gemolong.

Baca Juga :  Geger! Warga Karangmalang Sragen Ditemukan di Dasar Sumur, Asbes Penutup Sumur Pecah dan Korban Terperosok

“Ada tambahan 10 kasus positif hari ini. Hasil swab keluar hari ini dan menunjukkan positif covid-19. Mayoritas memang hasil tracing dan kontak erat dengan pasien positif. Ada juga pelaku perjalanan,” papar Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen, Tatag Prabawanto, Jumat (11/9/2020).

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Hargiyanto menyampaikan tujuh dari 10 pasien positif itu dalam kondisi asimptomatik alias tanpa gejala. Mereka dirawat di isolasi Technopark Sragen.

Sedangkan tiga bocah asal Plupuh diisolasi di RS Kasih Ibu Solo. Dengan tambahan 10 kasus positif hari ini, maka jumlah total kasus hari ini sudah menembus angka 365 kasus positif covid-19.

Baca Juga :  TMMD Sengkuyung Tahap II Sragen Fokus Bangun Infrastruktur dan SDM di Desa Jekawal

Rinciannya, 126 pasien dirawat, 220 sembuh dan 19 pasien meninggal dunia. Sementara jumlah suspek tercatat sebanyak 226 orang dengan rincian 10 orang dirawat, 180 sembuh dan 36 pasien meninggal dunia.

Di sisi lain, jumlah warga isolasi mandiri hari ini mencapai 61 orang dan 764 orang terlacak kontak erat. Sementara jumlah total warga yang meninggal tercatat mencapai 58 orang.

Rinciannya 36 suspek, 19 positif, 1 ODP asal Jati Sumberlawang, 1 PP balita asal Kedawung dan satu pasien positif sembuh lalu meninggal asal Sribit Sidoharjo. Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com