JOGLOSEMARNEWS.COM Umum Nasional

Viral, Video Berhubungan Intim di Tengah Jalan, Dua Sejoli Gancet Alias Tak Bisa Dilepas

Ilustrasi . pexels
   

BATUBARA, JOGLOSEMARNEWS.COM — Video dua sejoli yang berhubungan intim di tengah jalan viral di media sosial.

Peristiwa yang diduga terjadi di Kabupaten Batubara, Rabu(27/1/2021) malam itu, membuat geger warga.

Para pengguna jalan yang tengah melintas sibuk merekam aksi tersebut hingga menyebabkan kemacetan arus lalu lintas.

Serasa dunia milik berdua, kedua sejoli ini asik berpelukan mesra tanpa menghiraukan orang lain yang merekamnya.

Dari video yang diunggah di salah satu grup Facebook itu, menjelaskan kejadian tersebut terjadi di Jalan Merdeka, Kecamatan Tanjungtiram, Kabupaten Batubara.

Dalam komentar video tersebut, banyak masyarakat yang menyangkan aksi masyarakat yang membiarkan keduanya melakukan hal tak senonoh tersebut di tengah jalan.

“Bukannya dilarang, malah divideokan.

Dasar nettizen,” ujar seorang pengguna Facebook.

Komentar lain, mengatakan bahwa keduanya sudah gancet dan tidak bisa dilepas.

“Ado ado ajo jaman sekarang ni tidak bisa lopas begempet gempet uang gilooo,” tulis komentar tersebut

Baca Juga :  Jimly Asshiddiqie Ajak Semua Pihak Move On dan Menerima Usai Putusan MK

Saat berita ini diterbitkan Tribun Medan masih mencoba menghubungi pihak kepolisian untuk kronologi detailnya.

Penis Captivus

Fenomena seorang pria yang tak bisa melepaskan alat vitalnya setelah berhubungan intim atau di masyarakat umum dikenal sebagai gancet sudah beberapa kali terjadi.

Namun, meski bukan hal yang baru, faktanya hanya sedikit orang yang benar-benar memahami bagaimana kondisi yang secara medis disebut sebagai “penis captivus” tersebut bisa terjadi.

Otot intim wanita menekan organ intim pria.

Menurut Dr. John Dean kepada BBC, hal itu terjadi saat otot-otot organ intim wanita menekan organ intim pria jauh lebih kuat dari biasanya.

“Otot-otot dasar panggul wanita berkontraksi secara ritmik ketika orgasme.”

“Otot-otot itu kemudian berkontraksi pada organ intim pasangannya sehingga kemudian macet.”

Sebenarnya kasus ini cukup nyata diperdebatkan dalam literatur medis selama hampir 40 tahun.

Baca Juga :  Pengamat Sebut, Jokowi ke Medan untuk Bantu Menantunya Bobby yang Akan Maju Pilgub 2024

Ini dimulai pada 1979, ketika British Medical Journal menerbitkan sebuah makalah tentang hal ini.

Dokter memberikan penjelasan patofisiologis bahwa ini terjadi karena kontraksi spastis dari otot levator ani.

Kejang Tak Disengaja

Dokter mengatakan bahwa ini mungkin merupakan vaginismus yaitu kejang otot tak disengaja yang menyebabkan otot kram dan terjaga.

Ini bisa terjadi karena wanita cemas saat bercinta, seperti kegelisahan yang menyebabkan hiperventilasi yang menyebabkan kram tangan dan otot hebat.

Itulah sebabnya beberapa wanita mengalami hal ini.

Menurut catatan British Medical Journal, cerita tentang hal ini hanya untuk menakuti kaum muda agar tidak berhubungan seks.

Meskipun begitu, beberapa dokter percaya pada penis captivus ini.

Itu penjelasan medisnya, sementara di Kenya masih banyak yang percaya bahwa hal itu terjadi karena sihir magun.

Magun diyakini mampu membentengi istri supaya tidak selingkuh.

Sebab, kalau nekat berselingkuh khasiat magun akan bekerja.

www.tribunnews.com

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com