JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Wonogiri

Setuju Ga Nih? Sedimen Daerah Aliran Sungai yang Bermuara di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri Dikeruk

Waduk gajah Mungkur
Waduk Gajah Mungkur Wonogiri dilihat dari atas bukit. Joglosemarnews.com/Aris Arianto
ย ย ย 

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Sejumlah daerah aliran sungai atau DAS yang bermuara di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri telah menyumbang sedimen ke waduk yang pernah menjadi terbesar di Asia Tenggara tersebut.

Lantas ada usulan sedimen daerah aliran sungai yang bermuara di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri dikeruk. Kira kira setuju tidak ya dan bagaimana penanganannya?

Kabid Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air (OP SDA) Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo Sri Wahyu Kusumastuti mengatakan memang ada masukan dari sejumlah pihak agar ada penanganan sedimentasi di sejumlah daerah aliran sungai (DAS) Bengawan Solo di Wonogiri. Terkait hal itu, Wahyu menuturkan pihaknya bakal melakukan pengecekan terlebih dahulu.

Baca Juga :  Di Ponpes Al Barru Bulusulur Wonogiri Terungkap Sederet Manfaat Safari Ramadhan

“Nanti kita lihat dulu. Misalnya di DAS Keduang, sedimentasinya seperti apa. DAS lainnya kan juga perlu kita sentuh. DAS lain (di Wonogiri) kan juga ada yang menyumbang sedimentasi ke Waduk Wonogiri (Waduk Gajah Mungkur),” ujar Sri Wahyu Kusumastuti.

Informasi yang dihimpun, DAS Bengawan Solo yang ada di Wonogiri di antaranya adalah sub DAS Keduang, Wiroko, Temon, Solo Hulu, Alang Unggahan dan Wuryantoro. Luas DAS Bengawan Solo di Wonogiri yakni 128.286,20 hektar.

Baca Juga :  Overkendel! Lebaran di Penjara Gegara Main Sabu di Wonogiri

Menurut Sri Wahyu Kusumastuti, keenam sub das itu menyumbang sedimentasi ke Waduk Gajah Mungkur. Namun yang paling besar menyumbang sedimentasi adalah sub DAS Keduang.

Sri Wahyu Kusumastuti mengatakan, untuk DAS Wiroko, pihaknya sudah menyusun rencana konservasi tingkat desa (RKTD). Hanya saja, itu belum diimplementasikan.

“Itu nanti RKTD-nya kita review lagi bersama dengan KKTA. Masalah disana juga terkait dengan sedimentasi juga,” kata dia. Aris Arianto

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com