DPR RI Agustina Wilujeng Dorong Bimbingan Teknisi Strategi Pemasaran Pariwisata Nusantara Dan Ekonomi Kreatif Lewat Media Sosial (Medsos)
SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Melalui bimbingan dan arahan yang digelar di gedung kartini Sragen dan di Ndayu Park, sejumlah seniman dan pekerja sektor pariwisata perlu didorong untuk proses standarisasi dan sertifikasi.
Langkah tersebut dilakukan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM).
Direktur Standarisasi Kompetensi Kemenparekraf Titik Lestari saat berkunjung ke Sragen menyampaikan harus ada upaya mengembangkan SDM yang berstandar dan punya kompetensi.
Sehingga Pekerja wisata dan pelaku Ekonomi Kreatif memiliki standar sesuai Standar Kualifikasi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).
”Misalnya untuk Ekraf bidang fotografi ada standarnya. Dari SKKNI ini akan disusun dengan berkolaborasi bersama asosiasi, industri, perguruan tinggi dan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP), kepanjangan tangan dari Badan Nasional Standar Profesi (BNSP).
Selanjutnya turunan dibuat modul. Baru dilakukan pelatihan dan uji kompetensi,” ujarnya.
Lantas dia mencontohkan untuk pariwisata, ada museum Sangiran dengan objek yang bagus.
Pengunjung akan dibantu oleh pemandu pariwisata. Dengan demikian pemandu ini dibekali dengan standar yang terukur.
”Kalau mereka menguasai dan melakukan uji, maka SDM bekerja dengan baik,” jelas dia.
Demikian juga standarisasi pekerja seni. Seperti Seni musik, seni pertunjukan, seni rupa dan sebagainya.
Dalam hal ini pihaknya mencontohkan pekerja seni musik, jika sudah punya kemampuan dan pengalaman, namun belum mendapat pengakuan.
Dengan telah mengkuti uji kompetensi, karya dan kemampuannya diakui secara nasional.
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com