Kerugian 1 M, Pencurian di Rumah Pengusaha Bolo Pecah Baturetno Wonogiri, Korban Desak Polisi Segera Ungkap Kasus

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Masih ingat kasus pencurian di rumah pengusaha bolo pecah Baturetno Wonogiri satu tahun silam?

Kendati sudah satu tahun berselang belum ada titik terang terkait kasus pencurian di rumah pengusaha bolo pecah Baturetno Wonogiri itu.

Kini korban mendesak kepolisian segera mengungkap kasus tersebut. Dengan demikian kepercayaan publik terhadap aparat kepolisian bakal meningkat.

Untuk diketahui kasus pencurian di rumah pengusaha bolo pecah Baturetno Wonogiri terjadi di Dusun Batu Kidul Desa Baturetno Kecamatan Baturetno Wonogiri pada setahun lalu.

Kasus pencurian di rumah pengusaha bolo pecah Baturetno Wonogiri itu mengakibatkan kerugian sekitar Rp 1 miliar. Hingga kini pelakunya belum terungkap.

Peristiwa pencurian di rumah pengusaha bolo pecah Baturetno Wonogiri itu berlangsung pada 2 Mei 2022 silam. Saat kejadian,bertepatan dengan pelaksanaan salat Idul Fitri.

Kondisi rumah saat peristiwa terjadi sepi penghuni lantaran ditinggal salat Id di lapangan Baturetno.

Namun, di rumah bagian belakang ayah pelapor tengah tertidur pulas. Sehingga pintu pagar depan rumah tidak terkunci.

Pencuri diduga masuk ke dalam rumah pengusaha itu dengan leluasa. Pencuri yang diduga menggunakan sepeda motor matic tersebut sukses menggasak perhiasan emas dan uang tunai serta sejumlah burung peliharaan korban.

“(Kejadian) Sudah satu tahun ini. Waktu kejadian pencurian itu dulu pas momen salat Idul Fitri,” kata keluarga korban Eko Purwanto kepada wartawan, Selasa (2/5/2023).

Eko Purwanto membeberkan, setelah kejadian itu pihaknya langsung membuat laporan ke polisi. Menurut Eko Purwanto polisi telah meminta keterangan keluarganya dan sejumlah saksi-saksi.

“Itu yang dicuri berupa perhiasan emas dan uang tunai.Totalnya hampir mendekati Rp 1 Miliar,” ujar Eko Purwanto.

Eko Purwanto lantas mempertanyakan kinerja polisi dalam mengusut kasus pencurian selama ini. Mengingat kasus itu menurut Eko Purwanto terduga pelakunya sempat terekam kamera CCTV yang terpasang di depan rumahnya.

“Seingat saya selama satu tahun ini baru tiga kali mendapat surat dari Polres Wonogiri. Surat itu isinya menyatakan bahwa kasus ini masih dalam penyelidikan. Tapi,surat itu ndak dikirim kalau kami tidak menanyakan,” terang Eko Purwanto.

Pihaknya sangat berharap agar polisi dalam hal ini Polres Wonogiri bisa menangkap pelaku pencurian secepatnya.

“Kalau cepat terungkap, saya yakin kepercayaan masyarakat Baturetno kepada polisi akan meningkat. Selain itu akan membawa rasa aman bagi masyarakat di sini,” tandas Eko Purwanto.

Kapolres Wonogiri AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah melalui Kasihumas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo menegaskan, kasus pencurian di rumah pengusaha bolo pecah Baturetno Wonogiri masih dalam tahap penyelidikan. Sejauh ini pihaknya masih berupaya agar kasus besar yang ada di wilayahnya terungkap.

“Untuk kasus pencurian di rumah pengusaha bolo pecah Baturetno Wonogiri itu masih kami proses dan dilakukan penyelidikan. Kami masih bekerja keras mengungkap kasus itu,” tutur Kasihumas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo.

Kasihumas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo berujar,ada kendala yang dialami anggota dalam mengungkap kasus itu. Pihaknya tidak menampik jika ada bukti di lokasi kejadian berupa rekaman kamera CCTV.

“Bukti itu belum kuat. Kendalanya waktu kejadian itu minim saksi. Tapi yang jelas,kasus ini masih kita usut,” ucap Kasihumas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo.

Secara berkala pihaknya juga telah mengirimkan surat hasil perkembangan penyelidikan (SP2HP) kepada pelapor atau korban. Aris Arianto