JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Wonogiri

Ganjar Pranowo Datangi Korban Gempa Bantul di Wonogiri, Mulai SMKN Pracimantoro SMPN 1 Giriwoyo hingga Rumah Ambruk di Karakan Dlepih Tirtomoyo Wonogiri

Ganjar Pranowo
Katimin (baju batik) mendampingi Ganjar Pranowo yang tengah melihat dapur rumahnya yang rusak dampak gempa Bantul. Joglosemarnews.com/Aris Arianto
   

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM Ganjar Pranowo mendatangi sejumlah korban gempa Bantul di Wonogiri, Senin (3/7/2023).

Lokasi yang didatangi Ganjar Pranowo di antaranya SMKN Pracimantoro, SMPN 1 Giriwoyo, serta sejumlah rumah yang rusak gegara gempa Bantul pada Jumat 30 Juni 2023 kemarin.

Termasuk didatangi Ganjar Pranowo adalah rumah milik Karimin di Karakan Dlepih Tirtomoyo Wonogiri.

Untuk diketahui lokasi pertama yang dikunjungi Ganjar Pranowo adalah SMKN Pracimantoro lalu ke Desa Ngargoharjo Kecamatan Giritontro. Selanjutnya, Ganjar Pranowo menuju SMPN 1 Giriwoyo dan terakhir ke Karakan Dlepih Tirtomoyo Wonogiri.

Karakan Dlepih Tirtomoyo Wonogiri merupakan lokasi terakhir yang didatangi Ganjar Pranowo.

Di Karakan Dlepih Tirtomoyo Wonogiri Ganjar Pranowo mengecek rumah Katimin (83), yang sebagian rusak digoyang gempa Bantul.

Saat ini bangunan yang roboh dikerjakan oleh aparat setempat.

“Materialnya sudah tersedia. Kebetulan tuan rumahnya pembuat bata. Pak Dandim dan Pak Danramil juga langsung turun. Timnya membantu perbaikan rumah ini,” ujar Ganjar Pranowo .

Menurut Ganjar Pranowo, tugas berat masih menanti, yakni renovasi dampak gempa di SMKN Pracimantoro dan SMPN 1 Giriwoyo.

“Untuk yang sekolah, sudah kami minta audit konstruksinya. Dengan begitu, bisa segera mengetahui mana yang direnovasi atau diperbaiki. Atau barangkali harus dirobohkan karena berbahaya. Nanti teman-teman akan melakukan asesmen,” beber Ganjar Pranowo

Baca Juga :  Baru Pertama Ikut Lomba Sudah Sabet Juara, Kerennya Kelewatan ini

Ganjar Pranowo memastikan, Pemprov Jateng siap melakukan penanganan dampak gempa. Termasuk kesiapan anggaran.

Peristiwa gempa Bantul Jumat 30 Juni 2023 menyisakan cerita bagi warga Karakan Dlepih Tirtomoyo Wonogiri.

Rumah bagian dapur dan bangunan tempat usaha pembuatan bata milik warga Karakan Dlepih Tirtomoyo Wonogiri tersebut roboh.

Naasnya, pemilik rumah sempat terjebak reruntuhan bangunan. Sempat pasrah seandainya maut menjemput.

Adalah Katimin (83) warga RT 2 RW 7 Karakan Dlepih Tirtomoyo Wonogiri yang menjadi korban selamat gempa Bantul. Dia tinggal di rumah bersama sang isteri Sajuri (75) dan cucu kesayangan Rosa (17).

Saat kejadian Katimin tengah tiduran di kamar belakang. Kamar tersebut hanya memiliki satu pintu yang terhubung dengan dapur.

“Saya sebelumnya dari dapur, terus sekitar tiga menit pindah ke kamar dan sempat tertidur,” ungkap Katimin, Sabtu (1/7/2023).

Lantas dia terbangun lantaran ada gempa yang terasa sangat kencang. Katimin kemudian bermaksud keluar kamar melalui pintu menuju dapur.

“Tiba tiba mak grek, dapur sudah runtuh,” ujar Katimin.

Baca Juga :  Deteksi Dini Potensi Kasus Kekerasan Seksual di Sekolah dengan Memanfaatkan Himpunan Data BK, Begini Tekniknya

Akses keluar kamar menjadi tertutup reruntuhan bangunan dapur dan tempat usaha pembuatan bata.

Saat itu dia sudah pasrah, seadainya maut menjemput Katimin mengaku sudah siap.

“Saya takut dan berteriak teriak, Nak. Sudah siap senadainya kemungkinan terburuk terjadi,” tandas Katimin.

Sang cucu Rosa ketika itu juga berteriak mencari keberadaan kakek tercinta. Mendengar teriakan cucunya dia lantas menyahut.

Begitu gempa berlaku, tetangga berduyun-duyun menuju rumah Katimin. Mereka kemudian membantu mengevakuasi Katimin ke rumah utama.

“Istri saya di rumah utama dekat dengan cucu yang belajar,” sebut Katimin.

Dia akhirnya lega tak henti mengucap syukur. Lantaran masih dilindungi Allah SWT. Untuk kerusakan bangunan dapur dan tempat usaha pembuatan bata belum bisa diperkirakan.

Katimin menyebut ukuran bangunan dapur sekitar 4X11 meter.

“Kebetulan saat itu saya lagi tidak enak badan,” beber Katimin.

Sementara Rosa menyebut bahwa sang kakek memang kerap tidur di dapur. Beruntung saat kejadian sudah berpindah ke dalam kamar.

Peristiwa gempa Bantul pada Jumat 30 Juni 2023 ternyata berdampak pada kerusakan di wilayah Wonogiri.

SMPN 1 Paranggupito dan SMKN Pracimantoro dikabarkan rusak pada bagian atap. Aris Arianto

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com