Semarak!  Ratusan Penghobi Ikuti Kontes Kambing PE Kaligesing Piala Presiden di Wonder Park Tawangmangu

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kejuaraan kambing dan domba  bertajuk Kontes Kambing PE  Kaligesing nasional Piala Presiden 2023 di Wonder Park Tawangmangu, Karanganyar berlangsung meriah dan semarak.

Hampir 500 peserta dari berbagai kota di Jawa turut berpartisipasi pada kontes yang digelar Sabtu-Minggu  (2-3/9/2023) tersebut.

Pantauan JOGLOSEMARNEWS.COM menyebutkan, selain peserta ratusan penonton membanjiri arena kejuaraan tersebut.

Mereka penasaran ingin melihat secara langsung domba dan kambing hias yang harganya fantastis yang  digelar pada kontes tersebut.

Apalagi kontes kambing PE (Peranakan Etawa) Kaligesing itu baru pertama kali digelar di Provinsi Jateng.

Ketua Umum Himpunan Peternak Domba dan Kambing (HPDKI) Yudi Guntara Noor mengatakan puas dengan penyelenggaraan kontes di wonder Park Tawangmangu tersebut karena peserta dan penontonnya sangat banyak.

“Kami berikan apresiasi karena Jawa Tengah membuktikan kecintaan terhadap domba dan kambing PE Kaligesing sangat besar,” ungkap Yudi Guntara Noor kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Sabtu (2/9/2023).

Selain jumlah peserta dan peminat banyak, lanjut Yudi Guntara Noor, materi kambing yang diikutkan juga berkualitas sesuai kriteria kejuaraan domba dan kambing hias.

Terpantau domba dan kambing yang diikuti sertakan minimal seharga Rp 30 juta hingga harga Rp 50 juta dan harga menembus Rp 100 juta.

“Dari kontes di Tawangmangu ini akan diambil juara pertama selanjutnya akan diikutkan pertandingan final kejuaraan domba dan kambing PE di Bandung akhir tahun ini,” pungkas Yudi Guntara Noor.

Sementara itu, Kadinas Peternakan Jateng Agus Wariyanto mengatakan kejuaraan kambing PE sangat penting guna merangsang tumbuhnya komunitas baru yang fokus pada pengembangan domba dan kambing.

Sebab dengan kejuaraan tersebut dapat terseleksi bibit kambing dan domba unggulan untuk pengembangan ternak di Indonesia.

“Kita ketahui bibit domba dan kambing yang terbaik di Indonesia adalah dari jenis PE maka dengan banyaknya kejuaraan seperti ini sangat bermanfaat,” ungkap Agus Wariyanto.

Untuk itulah Agus Wariyanto mendorong agar kejuaraan domba dan kambing PE bisa diperluas secara massif bukan hanya tingkat nasional tetapi sampai tingkat Kabupaten agar bisa terjaring lebih optimal bibit domba kambing terbaik dari tingkat bawah.

Agus Wariyanto menyebutkan Jawa Tengah merupakan pusat pengembangan domba kambing PE terbesar se Indonesia. Terhitung hampir sebanyak 4 juta ekor domba kambing PE. Selanjutnya dari Jawa Tengah lalu mengembang hingga nasional.

Ketua DPC HPDKI Karanganyar selaku panitia mengatakan dengan kejuaraan tersebut selain bermanfaat bagi pencarian bibit terbaik domba dan kambing juga berdampak pada sektor wisata.

“Kejuaraan seperti ini merangsang wisatawan datang di Tawangmangu danenggerakksn multiplier effect perekonomian maka kami berobsesi akan mengembangkan kejuaraan hingga tingkat desa,” kata Triyono.

Triono menjelaskan kriteria penilaian meliputi keindahan bulu, bentuk kepala, bentuk telinga,  termasuk proporsional badan atau bodi kambing. Adapun kontes memperebutkan Thropy Presiden Republik dan  hadiah uang dengan total Rp 450 juta. Beni Indra