Agus Jadi Pasien Positif Covid-19 Terakhir asal Desa Tanon Yang Berhasil Sembuh. Dipulangkan Hari Ini, Enam Warga Tanon Yang Positif Semuanya Sudah Sembuh

 

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kabar menggembirakan kembali menghampiri Sragen di tengah peningkatan kasus dan upaya keras Pemkab menangani corona virus atau covid-19.

Satu pasien positif corona atau covid-19 kembali dinyatakan sembuh, Jumat (17/7/2020). Pasien itu diketahui berinisial AT (33) asal Desa Tanon, Kecamatan Tanon.

“Hari ini satu pasien positif covid-19 kembali sembuh. Berasal dari Tanon. Hari ini sudah dibolehkan pulang,” papar Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sragen, Tatag Prabawanto kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Jumat (17/7/2020).

Kepala DKK Sragen, Hargiyanto menyampaikan pasien asal Tanon itu dinyatakan sembuh setelah hasil dua kali swab terakhir menunjukkan tanda negatif. Pasien itu dipulangkan dari Isolasi Pemkab Sragen di Technopark.

Meski sudah sembuh, yang bersangkutan tetap harus menjalani karantina mandiri terlebih dahulu selama 14 hari. Setelah itu, baru bisa kembali ke kehidupan normal bermasyarakat.

“Dua-duanya sebelumnya dirawat di RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen. Tadi sudah dipulangkan karena dua kali swab menunjukkan negatif, ” urainya.

Dengan sembuhnya satu pasien hari ini, maka total sudah ada 46 pasien positif covid-19 yang berhasil sembuh di Sragen.

Dengan sembuhnya 46 pasien, maka dari total 56 pasien positif terinfeksi covid-19, tinggal 9 pasien yang masih menjalani perawatan dan satu meninggal dunia.

Terpisah, AT dipulangkan dengan dijemput tim Satgas Covid-19 Desa Tanon dari Isolasi Pemkab Sragen. Satgas Covid-19 sekaligus Kasi Pelayanan Desa Tanon, Dawam mengatakan ia menjemput warganya bernama Agus yang sembuh itu dengan menggunakan mobil.

“Siang ini tadi warga kami yang terakhir sembuh sudah boleh pulang. Sehingga total 6 warga kami yang positif, semuanya sudah sembuh dan Desa Tanon sudah terbebas dari Covid-19. Kami tetap mengimbau kepada warga untuk senantiasa menjaga protokol kesehatan untuk mencegah covid-19,” tandasnya. Wardoyo