Nggak Kapok Juga, Puluhan Siswa-Siswi SMP dan SMA/K Asal Sragen dan Karanganyar Masih Nekat Kumpul Rayakan Kelulusan dan Hura-hura di Alaska Kerjo. Langsung Diminta Lepas Seragam, Saat Ditanya Alasannya Untuk Kenang-Kenangan!
Puluhan pelajar SMP dan SMA/K asal Sragen dan Jenawi saat diamankan di Mapolsek Kerjo karena nekat konvoi dan hura-hura merayakan kelulusan di Alaska Kerjo, Senin (4/5/2020). Foto/Istimewa
Puluhan pelajar SMP dan SMA/K asal Sragen dan Jenawi saat diamankan di Mapolsek Kerjo karena nekat konvoi dan hura-hura merayakan kelulusan di Alaska Kerjo, Senin (4/5/2020). Foto/IstimewaKARANGANYAR,JOGLOSEMARNEWS.COM – Meski imbauan dan larangan untuk merayakan kelulusan dengan konvoi berkerumun di tangah pandemi corona sudah dilontarkan, rupanya tak serta merta membuat para pelajar sekolah menengah patuh pada aturan. Sebanyak 30 pelajar dari berbagai SMP dan SMA/K di Sragen dan Karanganyar masih saja nekat berkumpul dan merayakan kelulusan dengan menggelar aksi hura-hura, Senin (4/5/2020) siang. Mereka diamankan saat tengah konvoi wer-weran sambil corat-coret dan berkumpul di alas karet wilayah Kerjo, Karanganyar. Ironisnya dari puluhan siswa-siswi itu, sebagian besar justru berasal dari wilayah Sragen. Walhasil, mereka langsung dijaring dan diamankan oleh tim gabungan Satpol PP Karanganyar dan Polsek Kerjo, Karanganyar untuk dibawa ke markas. “Tadi mereka kami amankan saat sedang berkumpul dan konvoi sambil corat-coret seragam. Sebagian besar dari SMP dan SMA/K wilayah Sragen. Yang dari Karanganyar hanya ada dari SMP di wilayah Jenawi. Total ada 30 pelajar yang kita amankan bersama Polsek,” papar Plt Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar Karanganyar, Yopi Eko Jati Wibowo, kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (4/5/2020). Mereka diamankan berikut 15 sepeda motor yang dikendarai. Mayoritas siswa itu berkonvoi berboncengan siswa dan siswi. Karena sudah melanggar larangan perayaan kelulusan dengan konvoi dan physical distancing pandemi corona, mereka kemudian dibawa ke Polsek Kerjo untuk dilakukan pembinaan. “Mereka dibawa ke mako bersama tim Polsek. Ada 15 sepeda motor yang diamankan di Polsek, siswanya diberi pembinaan,” terang Yopi.