JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Bunuh Diri Marak, Mensos Bakal Buka Command Center. Ini Pesannya ke Masyarakat!

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rishamarini didampingi Ketua RW 43 Gondang, Bambang Widjo Purwanto saat memberi keterangan kepada wartawan usai berkunjung di rumah korban bunuh diri di Grasak, Gondang, Sragen, Minggu (15/5/2022). Foto/Wardoyo
ย ย ย 

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kementerian Sosial (Kemensos) dalam waktu dekat akan membuka pusat layanan komando atau command center terkait masalah-masalah sosial di masyarakat.

Pusat layanan bebas pulsa itu akan dibuka untuk mengurai permasalahan sosial di masyarakat sehingga cepat tertangani.

Hal itu disampaikan Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini saat menjenguk Livey (11) bocah SD di Gondang, Sragen yang ditinggal bunuh diri bapak dan adiknya, Arifin (40) dan Saqila Love (5), Minggu (15/5/2022).

Terkait maraknya fenomena bunuh diri, Mensos mengatakan akan membuat command center. Ia menyebut command center itu dijadwalkan akan dibuka mulai awal bulan depan.

Baca Juga :  Pertama Dilakukan Halal Bihalal Lembaga Pendidikan Ma'Arif NU Kabupaten Sragen Diikuti Ratusan Orang dari 33 Lembaga

“Mudah-mudahan 1 Juni saya akan buat command center yang bisa konsultasi untuk masalah-masalah sosial dan penyelesaiannya,” paparnya kepada wartawan.

Risma mengatakan dengan command center itu, nantinya pengaduan-pengaduan masalah sosial dari masyarakat bisa disampaikan lewat kanal itu.

Sehingga bisa secepatnya ditangani dan mendapatkan penyelesaian. Ia memastikan layanan pengaduan di command center itu bebas pulsa.

Terkait imbauan ke masyarakat agar kasus bunuh diri tidak terulang, Mensos menyebut bahwa yang terpenting manusia wajib berusaha.

Baca Juga :  Empat Orang Warga Sukodono Ditangkap Tim Macan Putih Polres Sragen Gara-Gara Asyik Judi Gonggong

“Kita harus percaya takdir memang di tangan Allah. Tapi manusia harus berusaha. Nah kita akan buka itu, bagaimana pengaduan-pengaduan itu bisa langsung disampaikan dengan bebas pulsa,” tandasnya.

Kunjungan Mensos ke Sragen itu dilakukan menyusul rentetan kasus bunuh diri yang menimpa 3 orang di dua keluarga dalam sehari sepekan silam.

Dalam sehari, ada bapak anak di Gondang Sragen yang meninggal gantung diri dan bapak dua anak di Pengkok Kedawung yang juga melakukan hal yang sama. Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com