
WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Serapan dana desa di Wonogiri diyakini bisa 100 persen. Kendati ada kewajiban penyaluran bantuan langsung tunai dana desa (BLT DD) sebesar 40 persen dari total dana desa.
Wakil Bupati Wonogiri Setyo Sukarno meyakini, meskipun ada penentuan 40 persen dana desa digunakan untuk BLT DD, serapan dana desa di Wonogiri bisa 100 persen. Pasalnya, pihak desa diyakini tak kesulitan mencari keluarga penerima manfaat atau KPM sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Berkaitan dengan hal ini, penggunaan dana desa tahun 2022 termasuk untuk BLT DD diatur paling sedikit 40 persen dari pagu anggaran dana desa di masing-masing desa,” terang Wabup di ruang kerjanya, Selasa (18/1/2022).
Dengan batas minimum 40 persen dari anggaran dana desa, jika pihak desa hanya menentukan 30 persen dari anggaran dana desa maka 10 persen sisanya tetap akan tertahan di pusat. Artinya, 10 persen dana desa tidak terserap. Karena itu desa harus mampu mengajukan KPM BLT DD setidaknya 40 persen dari anggaran dana desa.
Wakil Bupati Wonogiri Setyo Sukarno yakin pihak desa bisa mudah mencari KPM sesuai ketentuan. Sehingga serapan dana desa di Wonogiri bisa full 100 persen.
- Kontak Informasi Joglosemar News :
- Redaksi : [email protected]
- Promosi : [email protected]
- Kontak : [email protected]