Peringati HGN Ratusan Guru Penggerak se-Jateng Unjuk Kebolehan  di Gedung BBGP Karanganyar

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM -Hampir 900 guru dari 35 kabupaten/kota se Jawa Tengah tumpah unjuk kebolehan di Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) di Desa Jatikuwung, Gondangrejo, Karanganyar, Selasa (6/12/2022) guna memperingati puncak Hari Guru Nasional (HGN).

Ratusan guru itu unjuk kebolehan dengan menggelar berbagai kegiatan berbasis kreatifitas sebagai guru penggerak mulai dari pameran, seminar, ajang kesenian hingga pelatihan singkat.

Pantauan JOGLOSEMARNEWS.COM dilokasi gedung BBGP terlihat 40 stand pameran pendidikan dari perwakilan Sekolah Dasar (SD) se Jateng. Selain itu juga tampilkan berbagai kesenian, mulai dari penampilan 9 grup tari, 1 grup musik bambu, dan 1 grup drama musikal. Bahkan tak luput pula digelar untuk siswa Taman Kanak-kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD) berupa lomba puisi dan lomba mewarnai yang diikuti sebanyak 120 siswa TK dan SD.

PTP Ahli Utama, Direktorat KSPSTK Ditjen Guru dan Tendik, Garti Sri Utami yang membuka pameran dalam rangka HGN mengatakan pihaknya mengapresiasi
kegiatan ini menjadi bagian dari upaya BBGP provinsi Jawa Tengah mensupport dan mengapresiasi guru yang telah secara optimal bekerja berkarya mencerdaskan generasi penerus bangsa ini.

“Kami bangga melihat antusias dan meriahnya semarak HGN di Jateng yang mana semua potensi bakat dan kreatifitas ditampilkan dengan semarak inspiratif,” ungkap Ditjen Guru dan Tendik, Garti Sri Utami dalam sambutannya.

Menurut Garti Sri Utami menjelaskan kiprah guru sangatlah utama dan mulia maka dalam memperingati HGN tentu akan digelar berbagai kegiatan yang semarak dan meriah.

“Semangat dan spirit guru di Jateng terlihat jelas seperti yang terjadi di gedung BBGP ini,” tandasnya.

Sementara itu selain kesenian pada acara yang digelar dua hari juga diadakan tanggal 5 dan 6 Desember 2022 itu juga diberikan penganugerahan kepada kabupaten/kota terpilih yang telah secara optimal mendukung pengembangan dan pemberdayaan lulusan Program Pendidikan Guru Penggerak di Jawa Tengah. Beni Indra